Kamis, 29 April 2010

laporan praktikumanatomi tumbuhan stereom(kolenkim&skelerenkim)

Pembahasan











Literature jaringan kolenkim

Literature jaringan skelerenkim



Jaringan Penguat/Penyokong

· Jaringan penguat pada tumbuhan ada dua macam, yaitu kolenkim dan sklerenkim.
Jaringan kolenkim merupakan jaringan penguat yang berasal dari jaringan parenkim yang mengalami penebalan selulosa pada bagian sudut-sudutnya sehingga sifat selnya merupakan sel yang hidup. Jaringan kolenkim berfungsi sebagai penguat pada tumbuhan muda dan tumbuhan herba, baik pada organ akar, batang, daun, maupun bunga dan buah.
Jaringan sklerenkim merupakan jaringan penguat yang sel-selnya sudah mati dengan penebalan lignin secara melingkar. Jaringan sklerenkim banyak ditemukan pada tumbuhan yang sudah tidak mengalami pertumbuhan dan perkembangan, yaitu pada tumbuhan monokotil dan dikotil yang sudah tua. Sel sel sklerenkim dibedakan menjadi sklereid dan serat (serabut).

Nama lainnya stereon. Fungsinya untuk menguatkan bagian tubuh tumbuhan. Terdiri dari kolenkim dan sklerenkim.
a. Kolenkim
Sebagian besar dinding sel jaringan kolenkim terdiri dari senyawa selulosa merupakan jaringan penguat pada organ tubuh muda atau bagian tubuh tumbuhan yang lunak.
b. Sklerenkim
Selain mengandung selulosa dinding sel, jaringan sklerenkim mengandung senyawa lignin, sehingga sel-selnya menjadi kuat dan keras. Sklerenkim terdiri dari dua macam yaitu serabut/serat dan sklereid atau sel batu. Batok kelapa adalah contoh yang baik dari bagian tubuh tumbuhan yang mengandung serabut dan sklereid.


http://preparatpecah.tripod.com/index_files/Page596.htm




















Literature skelereid pada cocos nucifera




Skelereid dapat berupa sel tunggal dalam satu jaringan atau dapat membentuk jaringan khusus yang keras, seperti pada tempurung kelapa. Skelereid merupakan idioblas, yaitu sel yang bentuk, dan ukuran dan ketebalan dindingnya berbeda dari sel-sel yang lainnya. Sel skelereid umumnya di bentuk dari sel paarenkim yang mengalami penebalan dinding pada tumbuhan dewasa skelereid umunnya berupa sel-sel mati namun adapula yang masih hidup selama organ yang ditempatinya
Skelereid dapat dikelompokan kedalam lima yaitu:
o Brakisklereid (sel batu) bentuknya relative berat, dan umumnya terrdapat di floem, korteks, kulit baatang, dan daging buah beberapa jenis tumbuhan.
o Maskoklereid, bentuknya seperti batang, sering membentuk deretan tegak lurus permkaan biji, misalnya pada kulit buji dan mesofil beberapa daun.
o Asteroskloroid, seperti bintang atau bercabang-cabang. Terrutama terrdapat di daun.
o Trikosklereid, relative panjang dan bercanbang. Dan terdapat di mesofil daun

http://kamuspengetahuan.blogspot.com/2009/05/jaringan-pada-tumbuhan.html

Untuk mengamati anatomi pada batok kelapa saya melakukan kegiatan praktikum dan meneliti batok kelapa pada sayatan batok kelapa Pada percobaan yang dilakukan, bahwa pada sayatan batok kelapa yang di tetesi dengan akuades ini tampak kelihatan bagian jaringan skelerenkim, dan pada batok kelapa ini mengandung jaringan skelereidnya



























Literature carica papaya


Bentuk dan sel ukuran kolenkim bervariasi dan mengandung kloroplas. Jarinfgan kolenkim ini biasanya terdapat di bawah epidermis tetapi ada pula yang terrpisah oleh beberapa lapisan sel parenkim . kolenkim ini tersusun atas sel-sel hidup yang dindingnya dapat mengalami penebalan selulosa, pectin atau leginin yang tidak merata, dan dinding kolenkim ini di bedakan atas primer dan sekundernyaadapun cirri-ciri jaringan kolenkim adalah sebagai berikut.
Penebalan terjadi di sudut-sudut sel oleh zat selulose, Bersifat lentur/fleksibel
Mengandung klorofil, Terdapat pada batang, daun, buah dan akar.,Berfungsi untuk menguatkan tubuh tumbuhan.

http://www.crayonpedia.org/mw/1._Struktur_dan_Fungsi_Jaringan_Tumbuhan

Untuk mengamati anatomi pada carica papaya saya melakukan kegiatan praktikum dan meneliti petiolus carica papaya pada sayatan carica papaya Pada percobaan yang dilakukan, bahwa pada sayatan carica papaya yang di tetesi dengan akuades ini tampak kelihatan bagian jaringan kolenkim, dan pada sayatan patiolus carica papaya ini mengandung jaringan pengutnya atau jaringan kolenkim.








Literature petioles sambacus


Kolenkim pada petioles sambacus ini tersusun atas sel-sel hidup yang dindingnya dapat mengalami penebalan selulosa,dinding sel kolenkim sulit di bedakan primer dan sekundernya
Dan berdasarkan penebalan dinding selnya kolenkim dibedakan tas empat macam
Kolenkim angular / sudut penebalan dindingnya di atas sudut –sudut tempat bertemunya tiga atau lebih sel.
Kolenkim lamellar / lempeng, atau papan penebalan dindingya terutama pada dinding tangensial, atau sejajar permukaan organ sehingga pada irisan melintangterlhat seperti papan berderet.
Kolenkim lakunar, penebalan dinding selnya pada bagian yang menghadap ruang antar sel.
Kolenkim anular, atau tubular, penebalan dinding selnya merata sehingga lumennya berbentuk pipa.
http://windiart.wordpress.com/page/3/.Jurnal antum
Untuk mengamati anatomi pada petioles sambacus saya melakukan kegiatan praktikum dan meneliti petioles sambacus dan pada sayatan petioles sambacus Pada percobaan yang dilakukan, bahwa pada sayatan petioles sambacus yang di tetesi dengan akuades ini tampak kelihatan bagian jaringan kolenkkim, dan pada petioles sambacus ini mengandung jaringan kolenkim
Gambar camellia sp

Skelerenkim dapat merupakan jaringan penguat yang sel-selnya mengalami penebalan sekunder dengan liginin atau zat lain. Ja ringan Skelerenkim dapat bearasal darijaringan kolenkim yang mengalami penebalan lignin. Jaringan skelerenkim terdiri atas serabut dan skelerein. Sel serabut umumnya panjang-panjang sednagkan sl skelereid tiu umunya pendek-pendek.
Serabut dapat berupa sel tunggal diantara jaringan dasar tetapi umunya bergelombol berbentuk pipa atau anyaman pada berkas pengangkut . dan serabutnya pun dibedakan atas serabut xilar dan serabut ekstra xilar. Serabut xilar terbentuk dari sel intial (pemula) ynag sama dengan xylem, sedangkan serabut ekstre xilar dapat berasal dari floem atau jaringan dasar tempat terdapatnya.
Dan jaringan skelerenkim Disebut juga jaringan dasar
Berada juga di Berkas Pengangkutan (BP)/
Bentuknya bermacm-macam seperti : tiang/palisade ; sponsn/bunga karang ; bintang dan lipatan.
Selnya tipis dan terdapat ruang antar sel (r.a.s.)
Berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan, air, udara, fotosintesis dan transportasi
http://kamuspengetahuan.blogspot.com/2009/05/jaringan-pada-tumbuhan.html
modul antum 2010


Untuk mengamati anatomi pada petioles camellia sp. saya melakukan kegiatan praktikum dan meneliti petioles camellia sp. pada sayatan petioles camellia sp. Pada percobaan yang dilakukan, bahwa pada sayatan petioles camellia sp. yang di tetesi dengan akuades ini tampak kelihatan bagian jaringan skelerenkim, dan pada petioles camellia sp. ini mengandung jaringan skelerenkim

Gambar agratum conyzaides

Tidak ada komentar:

Posting Komentar